Situs Website Telkomsel Di Retas Hacker April 2017
Situs Website Telkomsel Di Retas Hacker - Hari ini netizen digemparkan dengan info diretasnya situs resmi milik Telkomsel. Hacker melaksanakan deface di website telkomsel dengan mencantumkan beberapa kalimat pesan yang mengarah soal harga Kuota Internet Mahal. Berikut gambar dari pesan seorang hacker pada website telkomsel :
Halaman awal website telkomsel berisi kata - kata kotor yang dilanturkan seorang hacker. Peristiwa ini terjadi pada pagi hari sekitar pukul 07.00 Wita tanggal 28 April 2017. Tetapi selang beberapa waktu, situs tersebut tidak sanggup diakses lagi karena pihak Telkomsel sudah menyadari website mereka diretas. Selain halaman awal yang diretas, hacker juga mengubah title web dengan kata - kata kotor yang tidak senonoh. Deskripsi website telkomsel juga diubah oleh hacker tersebut, anda sanggup search di google dengan kata kunci : Telkomsel. berikut buktinya
Baca juga : Cara mengatasi koneksi XL dan Axis yang lola dan simpel DC
Intinya, hacker ingin memberikan pesan kepada operator seluler khususnya Telkomsel yakni turunkan harga Kuota Internet yang terbilang mahal dikalangan masyarakat. Dan hingga ketika ini belum ada jawaban niscaya oleh pihak telkomsel mengenai dilema ini karena situs website mereka masih belum sanggup diakses.
Update, kini situs Operator telkomsel sudah sanggup di jalan masuk dengan normal, pelanggan setia telkomsel sudah sanggup menikmati pelayanan telkomsel dengan sedia kala.
Dengan insiden ini, pihak telkomsel mendapat pembelajaran bagaimana security dari situs mereka harus ditingkatkan lagi, terbukti dengan mudahnya hacker masuk ke sistem dan melaksanakan deface pada situs utama telkomsel. Tidak ada informasi khusus bagaimana cara si hacker masuk ke sistem telkomsel, apakah beliau melaksanakan dengan cara sql injection atau dengan metode lainnya. Anehnya lagi, ketika situs Telkomsel diserang, secara bersamaan Title dan Deskription dari situs web telkomsel ikut berubah dari hasil penelusuran google. Biasanya butuh waktu 1 - 2 hari identitas website berubah di halaman penelusuran google.
Kedepannya, dibutuhkan operator seluler lebih memperketan security terutama di bab website yang masih saja ada bug, dengan semakin sedikitnya celah tersebut, para hacker akan sulit untuk menggoyah pertahanan security suatu website. Sekian ulasan dari saya, biar bermanfaat :) Sumber https://www.dodixtekno.net/
Halaman awal website telkomsel berisi kata - kata kotor yang dilanturkan seorang hacker. Peristiwa ini terjadi pada pagi hari sekitar pukul 07.00 Wita tanggal 28 April 2017. Tetapi selang beberapa waktu, situs tersebut tidak sanggup diakses lagi karena pihak Telkomsel sudah menyadari website mereka diretas. Selain halaman awal yang diretas, hacker juga mengubah title web dengan kata - kata kotor yang tidak senonoh. Deskripsi website telkomsel juga diubah oleh hacker tersebut, anda sanggup search di google dengan kata kunci : Telkomsel. berikut buktinya
Baca juga : Cara mengatasi koneksi XL dan Axis yang lola dan simpel DC
Intinya, hacker ingin memberikan pesan kepada operator seluler khususnya Telkomsel yakni turunkan harga Kuota Internet yang terbilang mahal dikalangan masyarakat. Dan hingga ketika ini belum ada jawaban niscaya oleh pihak telkomsel mengenai dilema ini karena situs website mereka masih belum sanggup diakses.
Update, kini situs Operator telkomsel sudah sanggup di jalan masuk dengan normal, pelanggan setia telkomsel sudah sanggup menikmati pelayanan telkomsel dengan sedia kala.
Dengan insiden ini, pihak telkomsel mendapat pembelajaran bagaimana security dari situs mereka harus ditingkatkan lagi, terbukti dengan mudahnya hacker masuk ke sistem dan melaksanakan deface pada situs utama telkomsel. Tidak ada informasi khusus bagaimana cara si hacker masuk ke sistem telkomsel, apakah beliau melaksanakan dengan cara sql injection atau dengan metode lainnya. Anehnya lagi, ketika situs Telkomsel diserang, secara bersamaan Title dan Deskription dari situs web telkomsel ikut berubah dari hasil penelusuran google. Biasanya butuh waktu 1 - 2 hari identitas website berubah di halaman penelusuran google.
Kedepannya, dibutuhkan operator seluler lebih memperketan security terutama di bab website yang masih saja ada bug, dengan semakin sedikitnya celah tersebut, para hacker akan sulit untuk menggoyah pertahanan security suatu website. Sekian ulasan dari saya, biar bermanfaat :) Sumber https://www.dodixtekno.net/