Layanan Elektronik Atau E-Service
Konsep e-service (kependekan dari layanan elektronik) merupakan salah satu aplikasi yang memanfaatkan penggunaan teknologi isu dan komunikasi (TIK) di banyak sekali bidang. Namun, menawarkan definisi yang sempurna dari e-service sulit didapat sebab para peneliti telah memakai definisi yang berbeda untuk menggambarkan e-service. Terlepas dari definisi yang berbeda ini, sanggup dikatakan bahwa mereka semua baiklah wacana tugas teknologi dalam memfasilitasi penyampaian layanan yang menciptakan mereka lebih dari layanan elektronik.
Tampaknya menarik untuk mengadopsi pendekatan Rowley (2006) yang mendefinisikan e-layanan sebagai: “... perbuatan, upaya atau pertunjukan yang pengirimannya dimediasi oleh teknologi informasi. E-service tersebut meliputi elemen layanan e-tailing, proteksi pelanggan, dan pengiriman layanan ”.
Definisi ini mencerminkan tiga komponen utama - penyedia layanan, peserta layanan, dan saluran penyampaian layanan (yaitu teknologi). Misalnya, sebab peduli dengan e-layanan publik, forum publik yaitu penyedia layanan dan warga negara serta bisnis yaitu peserta layanan.
Saluran pengiriman layanan yaitu persyaratan ketiga layanan elektronik. Internet yaitu saluran utama pengiriman layanan elektronik sementara saluran klasik lainnya (misalnya telepon, call center, kios publik, telepon seluler, televisi) juga dipertimbangkan.
Sejak awal konseptual pada selesai 1980-an di Eropa dan pengenalan formal pada tahun 1993 oleh Pemerintah AS, istilah 'E-Government' kini telah menjadi salah satu domain penelitian yang diakui terutama dalam konteks kebijakan publik dan kini telah dengan cepat mendapat kepentingan strategis dalam modernisasi sektor publik. E-service yaitu salah satu cabang dari domain ini dan perhatiannya juga telah meningkat di kalangan praktisi dan peneliti.
E-service (atau e service) yaitu istilah yang sangat umum, biasanya mengacu pada 'Ketentuan layanan melalui Internet (awalan' e 'berarti' elektronik ', menyerupai halnya dalam banyak penggunaan lain), sehingga e-Layanan mungkin juga termasuk e-Commerce, meskipun mungkin juga termasuk layanan non-komersial (online), yang biasanya disediakan oleh pemerintah. '(Irma Buntantan & G. David Garson, 2004: 169-170; Muhammad Rais & Nazariah, 2003: 59, 70-71).
'E-Service merupakan layanan online yang tersedia di Internet, di mana transaksi pembelian dan penjualan (pengadaan) yang valid dimungkinkan, dibandingkan dengan situs web tradisional, di mana hanya isu deskriptif yang tersedia, dan tidak ada transaksi online yang dimungkinkan.' (Jeong, 2007).
Ada sejumlah manfaat untuk layanan elektronik, beberapa di antaranya adalah:
• Mengakses basis pelanggan yang lebih besar
• Memperluas jangkauan pasar
• Menurunkan kendala masuk ke pasar gres dan biaya untuk mendapat pelanggan baru
• Saluran komunikasi alternatif kepada pelanggan
• Meningkatkan layanan kepada pelanggan
• Meningkatkan gambaran perusahaan yang dirasakan
• Mendapatkan keunggulan kompetitif
• Meningkatkan transparansi
• Potensi untuk meningkatkan pengetahuan Pelanggan
Domain e-service
Istilah ‘e-service’ mempunyai banyak aplikasi dan sanggup ditemukan di banyak disiplin ilmu. Dua bidang aplikasi lebih banyak didominasi dari layanan elektronik adalah
E-bisnis (atau e-commerce): layanan elektronik sebagian besar disediakan oleh bisnis atau [LSM | organisasi non-pemerintah] (LSM) (sektor swasta).
E-government: e-layanan yang disediakan oleh pemerintah kepada warga negara atau bisnis (sektor publik yaitu sisi penawaran). Penggunaan dan deskripsi e-service di halaman ini akan terbatas pada konteks e-government saja di mana e-service biasanya dikaitkan dengan awalan "publik": e-layanan publik. Dalam beberapa kasus, kami harus menjelaskan aspek-aspek yang terkait dengan kedua bidang menyerupai beberapa konferensi atau jurnal yang meliputi konsep "e-Service" di kedua domain e-government dan e-bisnis. [Contoh: www.eserviceforyou.com]
Arsitektur
Tergantung pada jenis layanan, ada fungsi-fungsi tertentu yang dibutuhkan dalam lapisan tertentu kerangka arsitektur e-service, ini termasuk tetapi tidak terbatas pada - Lapisan data (sumber data), lapisan pengolahan (sistem layanan pelanggan, sistem manajemen, gudang data sistem, sistem konten pelanggan terintegrasi), lapisan pertukaran (Integrasi Aplikasi Perusahaan - EAI), lapisan interaksi (mengintegrasikan e-layanan), dan lapisan presentasi (antarmuka pelanggan yang dilalui halaman web dan layanan-e)).
((terjemahan bebas dari wikipedia))